Pengertian zat tunggal sangat berkaitan dengan ilmu bumi. Lebih spesifik lagi atau dengan istilah lain, yaitu ilmu pengetahuan alam (sains). Meskipun termasuk dalam salah satu bidang yang dipelajari dalam ilmu eksakta, tetapi zat tunggal dapat kita temukan dalam kehidupan sehari-hari. Secara sadar atau tidak, Anda mungkin berinteraksi dengan benda yang termasuk kategori zat tunggal. Oleh karena itu, tidak ada salahnya mempelajari kajian ilmu yang satu ini untuk menambah wawasan dan pengetahuan.
Baca juga : Pengertian E-Marketing Beserta Kelebihannya |
Bahkan, beberapa orang atau pihak menyangkut pautkan zat tunggal dengan penciptaan alam semesta beserta makhluk hidup di dalamnya, tak terkecuali manusia. Semua itu hanya diciptakan oleh sebuah zat tunggal yang Maha Kuasa dan tidak terkalahkan, yaitu Tuhan. Bagi orang yang beriman, kita semua tentu sangat mempercayai bahwa alam semesta beserta isinya ini diciptakan oleh Tuhan. Pasalnya, tidak mungkin tercipta sendiri dengan alamiah, tanpa campur tangan sesuatu.
Jika filosofi zat tunggal terkait penciptaan alam semesta beserta isinya masih terlalu berat untuk Anda pahami, Anda bisa memahami mulai dari yang terkecil. Dengan begitu, Anda bisa benar-benar mengetahui tentang apa sebenarnya zat tunggal itu. Selain itu, seluk-beluk dan pernak-pernik di dalamnya sedikit demi sedikit akan bisa Anda pahami. Pasalnya, zat tunggal bukan sesederhana seperti pengertian atau definisinya. Namun, ada nilai-nilai tersendiri yang bisa dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari.
Nah, Anda bisa memulai dari pengertiannya terlebih dulu, apa sebenarnya pengertian zat tunggal itu? Untuk lebih memahaminya, Anda bisa menyimak informasi di bawah ini.
Zat tunggal adalah sebuah zat yang terdiri dari satu jenis materi saja. Materi tersebut berfungsi sebagai penyusun benda yang termasuk kategori zat tunggal. Salah satu contoh yang mudah, yaitu air. Anda biasa meminum air putih yang jenis, tidak bernoda sedikit pun, serta tidak ada warnanya. Saking jernihnya, Anda pun bisa berkaca dengan melihat wajah sendiri. Itulah kemurnian dari air yang hanya terdiri atas satu jenis materi saja sebagai penyusunnya. Sementara itu, zat tunggal dibedakan menjadi dua jenis, yaitu unsur dan senyawa.
1. Unsur
Unsur merupakan zat tunggal yang sifat logamnya dibedakan menjadi tiga, yaitu unsur logam, unsur non logam, dan unsur semilogam atau yang disebut metaloid. Setiap unsur tentu memiliki ciri yang berbeda, sehingga ada kelebihan dan kekurangan yang dapat dilihat dalam unsur tersebut.
2. Senyawa
Senyawa merupakan bagian penyusun dari zat tunggal yang berwujud benda atau barang tertentu. Senyawa sangat erat kaitannya dengan unsur alami, seperti air, tanah, dan api. Namun demikian, perkembangan teknologi bukan tidak mungkin bisa menciptakan senyawa berbeda yang tetap menjadi zat tunggal.
Itulah pembahasan singkat mengenai pengertian zat tunggal beserta jenisnya. Dengan membaca uraiannya, semoga Anda bisa lebih mengenal tentang zat tunggal.